simple=new Array("Pabila cinta memanggilmu... ikutilah dia walau jalannya berliku-liku... Dan, pabila sayapnya merangkummu... pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka dipisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta... terus hidup... sampai kematian datang dan menyeret mereka kepada Tuhan.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu... Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini... pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti- hentinya aku mencintai... Dan, apa yang kucintai kini... akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai... dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","CINTA yang AGUNG Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan MASIH peduli terhadapnya.. Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH menunggunya dengan setia.. Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu MASIH bisa tersenyum sembari berkata 'Aku turut berbahagia untukmu'<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Apabila cinta tidak berhasil... BEBASKAN dirimu... Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas LAGI .. Ingatlah...bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya.. tapi..ketika cinta itu mati..kamu TIDAK perlu mati bersamanya<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Cinta adalah desahan dari lautan kasih sayang yang dalam, tawa dari ladang jiwa yang beraneka warna, air mata dari kenangan syurga yang tak pernah berakhir.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti-hentinya aku mencintai... Dan, apa yang kucintai kini... akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai... dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Puisi bukanlah pendapat yang dinyatakan. Ia adalah lagu yang muncul daripada luka yang berdarah atau mulut yang tersenyum.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Aku orang yang gelisah dan penakut. Namun, belahan jiwaku seorang penyabar dan penakut. Dadanya lapang meredakan kecemasan dalam diriku. Kala pasang tiba, kami berdekapan kembali. Dan, saat surut menjelang aku jatuh tersungkur di hadapannya.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Ketika tiba saat perpisahan janganlah kalian berduka, sebab apa yang paling kalian kasihi darinya mungkin akan nampak lebih nyata dari kejauhan seperti gunung yang nampak lebih agung terlihat dari padang dan dataran.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Tidak ada sahabat sejati yang ada hanya kepentingan.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Kekuatan untuk mencintai adalah anugerah terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia, sebab kekuatan itu tidak akan pernah direnggut dari manusia penuh berkat yang mencinta.<br/> <b>(Kahlil Gibran)</b>","Kekuatan untuk mencintai adalah anugerah terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia, sebab kekuatan itu tidak akan pernah direnggut dari manusia penuh berkat yang mencinta.<br/> <b>(Kahlil Gibran)</b>","Bila dua orang wanita berbicara, mereka tidak mengatakan apa-apa; tetapi jika seorang saja yang berbicara, dia akan membuka semua tabir kehidupannya.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Ilmu dan agama itu selalu sepakat, tetapi ilmu dan iman selalu bertengkar.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Manusia tidak dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan, dan yang mampu membuka fikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Selamatkan aku dari dia yang tidak mengatakan kebenaran kecuali kalau kebenaran itu menyakiti; dan dari orang yang berperilaku baik tetapi berniat buruk; dan dari dia yang memperoleh nilai dirinya dengan mencela orang lain.<br/><b>(Kahlil Gibran)<br/>","Salahlah bagi orang yang mengira bahwa cinta itu datang karena pergaulan yang lama dan rayuan yang terus menerus. Cinta adalah tunas pesona jiwa, dan jika tunas ini tak tercipta dalam sesaat, ia takkan tercipta bertahun-tahun atau bahkan abad.<br/><b>(Kahlil Gibran)<b/>","Cinta tidak menyadari kedalamannya dan terasa pada saat perpisahan pun tiba. Dan saat tangan laki-laki menyentuh tangan seorang perempuan mereka berdua telah menyentuh hati keabadian.</br><b>(Kahlil Gibran)</b>","Cinta adalah satu-satunya kebebasan di dunia karena cinta itu membangkitkan semangat hukum-hukum kemanusiaan dan gejala alami pun tak mampu mengubah perjalanannya.<br/)<b>(Kahlil Gibran)</b>","Jangan kau kira cinta datang dari keakraban yang lama dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah kesesuaian jiwa dan jika itu tak pernah ada, cinta tak akan pernah tercipta dalam hitungan tahun bahkan abad.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Setiap laki-laki mencintai dua orang perempuan. Yang pertama imajinasinya, yang kedua adalah yang belum dilahirkan<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam kerendahan hati; tetapi kita lari daripadanya dalam ketakutan, atau bersembunyi di dalam kegelapan; atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas namanya.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Cinta yang dibasuh oleh airmata akan tetap murni dan indah sentiasa.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>","Seorang wanita telah dilengkapi oleh Tuhan dengan keindahan jiwa dan raga adalah suatu kebenaran, yang sekaligus nyata dan maya, yang hanya bisa kita fahami dengan cinta kasih, dan hanya bisa kita sentuh dengan kebajikan.<br/><b>(Kahlil Gibran)</b>"); n=Math.floor(Math.random()*28);document.write(simple[n]); //-->